Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Prajogo Pangestu menjadi orang terkaya di Indonesia dan ke-26 dunia dengan total kekayaan US$48,2 miliar atau sekitar Rp776,29 triliun (asumsi kurs Rp16.105 per dolar AS).
Berdasarkan Forbes Real Time Billionaires, Jumat (12/4), Prajogo bahkan mengalahkan Budi Hartono dengan harta US$25,3 miliar dan Michael Hartono sebesar US$24,3 miliar yang masing-masing berada di urutan 77 dan 81 orang terkaya di dunia.
Berikut daftar usaha Prajogo Pangestu hingga membawanya menjadi orang terkaya ke-26 dunia:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Barito Pacific Timber (BRPT)
Salah satu perusahaan utama yang dimiliki oleh Prajogo adalah Barito Pacific Timber. Perusahaan ini adalah salah satu pemain kunci dalam industri pulp dan kertas di Indonesia.
Barito Pacific Timber tergabung ke dalam Barito Pacific Group yang juga memiliki bisnis dalam bidang petrokimia, agribisnis, dan energi. Keberhasilan perusahaan ini pun membantu Prajogo menjadi salah satu pengusaha paling berpengaruh di Indonesia.
2. Chandra Asri Petrochemical/ Chandra Asri Pacific (TPIA)
Kesuksesan dari usaha utamanya tak menghentikan langkah Prajogo untuk terus berkembang. Ia melakukan ekspansi bisnis dengan mencaplok PT Chandra Asri Petrochemical Center dan PT Tri Polyta Indonesia.
Chandra Asri Petrochemical adalah perusahaan yang bergerak dalam industri petrokimia terbesar di Indonesia, di mana Prajogo diketahui memiliki 70 persen saham perusahaan. Perusahaan ini memainkan peran penting dalam memasok produk petrokimia ke berbagai sektor industri di Indonesia.
3. Petrindo Jaya Kreasi (CUAN)
PT Petrindo Jaya Kreasi juga merupakan salah satu perusahaan utama milik Prajogo. Perusahaannya ini berfokus pada sektor pertambangan mineral dan energi. Perusahaan yang didirikan pada 2008 ini mengelola dua konsesi tambang batu bara di Kalimantan dan pertambangan emas di Nusa Tenggara Barat melalui anak usahanya.
Menurut laporan dari Forbes, belum lama ini PT Petrindo Jaya Kreasi melakukan penawaran saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 8 Maret 2023.
4. Barito Renewables Energi (BREN)
PT Barito Renewables Energy secara resmi melantai di BEI pada Senin (9/10). Barito Renewables memiliki fokus jangka panjang dalam menyediakan energi yang lebih ramah lingkungan dengan emisi yang lebih kecil.
Perusahaan ini aktif mendukung upaya Indonesia dalam mencapai misi Net Zero Emission (NZE). Barito Renewables memulai operasionalnya melalui entitas anak perusahaannya, yakni Star Energy Geothermal Group, yang dikenal sebagai pemimpin dalam produksi listrik dari tenaga panas bumi.
(ldy/sfr)